Kita keturunan Adam Alaihissalam Sang Politisi Ulung
Tangerang, Rabu 23/04/2025 (babadbanten.com). Bila ingin sukses sebagai politisi contohlah moyang kita Adam Alaihissalam. Beliau adalah sosok politisi ulung yang terpilih menjadi Khalifah Tuhan di bumi. Kita bisa bayangkan bagaimana sengitnya perebutan posisi untuk menjadi Penguasa di Bumi. Bila merujuk pada kitab Suci Al Qur’an Q.S Al Baqarah Ayat 30, ada tiga kekuatan yang memiliki kedudukan penting. Pertama Azazil. Sosok Penting dan berpengaruh. Memegang kedudukan sebagai Imam Shalat Para Malaikat. Memiliki banyak massa. Kedua Malaikat. Sosok Penting. Abdi Tuhan yang paling taat. Memiliki basis massa yang sangat kuat. Ketiga Adam Alaihissalam. Sosok sederhana. Dianggap rendahan dan dianggap tidak memiliki kapasitas yang memadai sebagai penguasa atau khalifah di Bumi.
Namun dalam fakta politiknya, meskipun Adam Alaihissalam dianggap rendahan dan tidak memiliki kapasitas sebagai khalifah di bumi oleh Azazil tapi Tuhan berketetapan lain. Dengan KehendakNya dan IlmuNya Adam alaihissalam diangkat menjadi KhalifahNya di Bumi. Ketetapan Tuhan tidak tergoyahkan. Meskipun Azazil mengeluarkan segudang argumen, data dan fakta. Bahkan malaikat pun berusaha memperkuat argumen Azazil dengan ungkapan, “bukankah pernah terjadi pertumpahan darah sebelumnya?”, “Apakah dengan Pengangkatan Adam Alaihissalam hal tersebut tidak akan terulang lagi?”, Pertanyaan retoris dan politis dari Malaikat kepada Tuhan.
kemudian Adam pun di panggil Tuhan untuk melaksanakan Test and Properties dihadapan malaikat dan azazil. Hasilnya sangat mencengangkan. Adam Alaihissalam kemudian dinyatakan lulus uji dan berhak atas pengangkatannya sebagai khalifah di Bumi.
Yang menjadi pertanyaan kita adalah apakah Adam Alaihissalam memang sudah menyiapkan diri untuk menjadi Khalifah? Atau hanya menerima saja mandat pengangkatan dari Tuhan sebagai Khalifah?
Apapun masalahnya, Tapi sebagai anak keturunan Adam Alaihissalam kita bangga bahwa moyang kita Adam Alaihissalam bisa “mengalahkan” Azazil (iblis) dan Malaikat dalam game politik yang sangat penting sepanjang zaman. (Raden Sadrun Muda)
Red/babadbanten.com
