Menu

Mode Gelap
Refleksi Reformasi: Presiden Soeharto Pahlawan Nasional..!!! Di JATMA ASWAJA, cukup Tokoh Besar Hanya Abah Lutfhi saja Gerakan Thoriqoh dan Ancaman Perpecahan Bangsa Abah Maulana Habib Lutfhi dapat Cindera Mata Batu Akik dari KERABAT Falsafah Aksi : Mengapa Satu Aksi Suaranya Lebih Keras dari Seribu Kata-kata?

Agama Islam · 1 Agu 2025 06:40 WIB ·

ketum JATMA ASWAJA BANTEN: Kita sanggup bersatu maka Kita Mampu Merdeka


 Ketua Umum PW JATMA ASWAJA Banten KH Tubagus Sehabudin Assa'idiy Perbesar

Ketua Umum PW JATMA ASWAJA Banten KH Tubagus Sehabudin Assa'idiy

ketum JATMA ASWAJA BANTEN: Kita sanggup bersatu maka Kita Mampu Merdeka

Tangerang Jum’at 01/08/2025 (babadbanten.com). Kunci Bangsa Indonesia merdeka adalah karena sanggup bersatu dan menyatu menjadi satu.

Dalam Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 sudah diikrarkan secara tertulis bertanah air, berbangsa dan berbahasa satu yaitu Indonesia.

Inilah momentum pondasi sejarah masa depan Indonesia kita. Sebelum Soekarno Hatta membacakan Naskah Proklamasi kemerdekaan Bangsa Indonesia atas nama Bangsa Indonesia pondasi Kebangsaan kita sudah kokoh tak tergoyahkan.

“Inilah rahasianya Bangsa Indonesia merdeka”, Ucap Kyai Tubagus Sehabudin Assa’idiy.

Dalam penuturan beliau, keberanian bersatu, menyatu dan menjadi satu dalam bingkai Republik Indonesia yang berbhineka tunggal Ika bukanlah perkara muda. Namun para pejuang bangsa yang notebene adalah leluhur kita semua berani melakukan itu untuk menjadi Bangsa Merdeka yang sejajar dengan bangsa-bangsa lainnya di dunia. Hanya Indonesia yang kemerdekaannya hasil dari perjuangan bukan hasil pemberian penjajah. Kata Kyai Sehabudin Assa’idiy.

Oleh karenanya, tambah Kyai Tubagus Sehabudin Assa’idiy, kita sebagai generasi penerus, pelanjut dan pewaris sah Republik ini harus berani mempertahankan, menjaga, merawat dan mengisi kemerdekaan dengan sebenar-benarnya. Tutur Beliau.

“Tanpa ada keberanian menjaga persatuan dan kesatuan serta persaudaraan sesama anak bangsa, kita tidak akan bisa mengisi kemerdekaan Bangsa Indonesia dengan sebenar-benarnya. Malah yang ada gontok-gontokan doang. Dan itu sangat merugikan kita semua”, Tandas Ketum JATMA ASWAJA BANTEN.(101)

Editor : TS 101

 

Artikel ini telah dibaca 173 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Refleksi Reformasi: Presiden Soeharto Pahlawan Nasional..!!!

12 November 2025 - 10:06 WIB

Di JATMA ASWAJA, cukup Tokoh Besar Hanya Abah Lutfhi saja

11 November 2025 - 00:02 WIB

Gerakan Thoriqoh dan Ancaman Perpecahan Bangsa

4 November 2025 - 01:29 WIB

Abah Maulana Habib Lutfhi dapat Cindera Mata Batu Akik dari KERABAT

2 November 2025 - 14:53 WIB

Falsafah Aksi : Mengapa Satu Aksi Suaranya Lebih Keras dari Seribu Kata-kata?

2 November 2025 - 08:17 WIB

JATMA ASWAJA tumbuh Subur di Tanah Darul Aulia dan Darul Salatin Banten

2 November 2025 - 07:50 WIB

Trending di Agama Islam